Harga minyak pada perdagangan Senin 21 Oktober 2019 turun hampir 1 % di tengah kekhawatiran bahwa ekonomi global yang melambat mengakibatkan menurunnya permintaan minyak dan Komentar seorang pejabat AS atas keprihatinan seputar perang perdagangan AS-China.
Dikutip dari Reuters, Harga minyak mentah Brent turun 46 sen atau 0,8 persen ke USD58,96 per barel. Sementara itu minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun 47 sen atau 0,9 persen ke USD53,31 per barel.
Pernyataan Presiden Donald Trump bahwa dia ingin menandatangani kesepakatan saat bertemu dengan mitranya dari Tiongkok pada pertemuan puncak APEC pada bulan November bulan depan, Namun, sekretaris perdagangan AS mengatakan bahwa kesepakatan perdagangan awal tidak perlu diselesaikan bulan depan.
“Wilbur Ross. Sekretaris perdagangan AS mengatakan lebih lanjut” bahwa Kuncinya adalah memperbaiki segala yang kami tanda tangani. Itulah elemen penting. Itulah tujuan Presiden.
Di sisi lain, Rusia, Sebagai salah satu negara produsen minyak terbesar di dunia, mengatakan bahwa pihaknya tidak memenuhi komitmen pada pengurangan pasokan pada bulan September karena peningkatan output kondensat gas alam menjelang musim dingin.
Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak, Rusia dan produsen minyak lainnya, atau yang lebih dikenal sebagai OPEC, sepakat pada bulan Desember untuk memotong pasokan sebesar 1,2 juta barel per hari (bph).