Harga Minyak Naik ditengah Terjadinya Ketegangan Timur Tengah

Harga minyak pada Selasa petang 13 April 2021 menguat, Seiring investor terus memantau dampak pemulihan ekonomi dari Covid-19 terhadap permintaan bahan bakar dan adanya ketegangan di timur tengah

Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) Berjangka AS menguat sebesar 0,77% menjadi $60,16 per barel. Sedangkan, Harga minyak Brent Berjangka naik 0,70% menjadi $63,72 per barel.

Meskipun dengan peluncuran vaksin Covid-19 berhasil membuat konsumsi bahan bakar minyak meningkat di sebagian wilayah, Namun, pandemi covid-19 masih jauh dari kata selesai. Ungkap ‘Tedros Adhanom Ghebreyesus, direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia(WHO) pada hari Senin.

Kekhawatiran akan produksi minyak global dan potensi adanya kelebihan pasokan, juga membatasi naiknya harga minyak. Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak dan sekutunya yang dikenal OPEC+ diperkirakan akan menambah produksinya, ketika pembatasan produksi mulai dikurangi sejak bulan Mei dan seterusnya.

Sementara itu, Di Timur Tengah gerakan Houthi yang telah berpihak pada Iran di Yaman pada hari Senin mengatakan bahwa mereka telah menembakkan 17 drone dan dua rudal balistik ke perusahaan raksasa minyak Saudi Aramco di Jubail dan Jeddah Arab saudi.

Namun, Serangan tersebut jarang menyebabkan gangguan pada pasokan, dan harga kemudian mengembalikan sebagian besar keuntungan selama sesi, Kata analis ANZ dalam sebuah catatan.

Klik icon dibawah untuk Membagikan Tulisan ini

Leave a Comment