Harga Minyak Naik Didukung Oleh Penurunan Pasokan Amerika Serikat

Harga minyak pada Rabu Petang 9 Februari 2022 menguat, Pasca American Petroleum Institute (API) mengumumkan terjadinya penurunan pasokan minyak mentah dan bahan bakar di AS secara tak terduga, Hal ini mengurangi kekhawatiran atas kemungkinan lonjakan pasokan dari Iran.

Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) Berjangka AS menguat 0,24% menjadi $89,57 per barel. Sedangkan, Harga minyak Brent Berjangka naik 0,71% menjadi $91,42 per barel.

Data pasokan minyak mentah AS American Petroleum Institute (API) yang rilis hari Selasa menunjukkan terjadi penurunan persediaan sebesar 2 juta barel, diluar ekspektasi analis akan kenaikan 400.000 barel.

“Kurangnya pasokan adalah faktor kunci yang mendorong naiknya harga minyak, Kata Tina Teng, Analis di CMC Markets.

Namun, Kekhawatiran tentang kemungkinan adanya kesepakatan nuklir AS-Iran yang dapat melepaskan lebih banyak minyak ke pasar global masih membebani pasar.

Sebelumnya, Washington telah melanjutkan perundingan secara tidak langsung dengan Iran untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir. Sebuah kesepakatan yang dapat membatalkan sanksi AS terhadap minyak Iran dan dengan cepat Iran dapat menambah pasokan ke pasar.

“Dengan negosiasi yang telah berlangsung, harga minyak ada kemungkinan akan turun pada pekan depan, meskipun ada lonjakan lebih tinggi yang kita lihat hari ini, Kata Tina, menambahkan bahwa ada juga beberapa aksi ambil untung di antara investor yang sekarang berhati-hati karena harga mencapai level tertinggi lebih dari 7 tahun baru-baru ini.

Klik icon dibawah untuk Membagikan Tulisan ini

Leave a Comment