Harga minyak pada perdagangan hari ini rabu, 20 November 2019 melemah. Hal ini dikarenakan kekhawatiran tentang kelebihan pasokan minyak mentah global dan penyelesaian sengketa perdagangan AS-China tanpa ada kemajuan yang telah mengaburkan prospek permintaan minyak.
Dikutip dari Reuters, Harga minyak mentah Brent ditutup turun 2, 5 persen atau USD1,53 menjadi USD60,91 per barel. Sementara itu minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) turun 3,2 persen atau USD1,84 Menjadi USD55,20 per barel.
OPEC akan mempertimbangkan apakah akan memberlakukan pemotongan pasokan minyak mentah ketika bertemu pada sesi berikutnya di bulan Desember karena kekhawatiran akan melemahnya permintaan minyak pada tahun 2020.
Brent telah rally sebesar 15 persen pada tahun ini, didukung oleh Organisasi Negara Pengekspor Minyak dan sekutu-sekutunya, termasuk Rusia dan kelompok yang dikenal sebagai OPEC + untuk memangkas produksi minyak gabungan sebesar 1,2 juta barel per hari dari 1 Januari.
Namun, Rusia tampaknya tidak setuju untuk memperdalam penurunan produksi minyak mentahnya pada pertemuan sesama eksportir bulan desember mendatang tetapi dapat berkomitmen untuk memperpanjang pembatasan yang ada untuk mendukung Arab Saudi.
Berita tentang tanggapan Rusia membuat harga minyak terus menurun karena investor khawatir tentang potensi kelebihan pasokan.