Harga emas pada Selasa petang 11 Januari 2022 menguat, Penguatan logam mulia didorong oleh tren pelemahan dolar AS dan data inflasi AS yang akan dirilis pada minggu ini.
Harga Emas berjangka AS menguat sebesar 0,22% menjadi $1.803,75 per ons. Sedangkan, Perak melonjak sebesar 0,32% menjadi $22,543 per ons.
“Pelemahan dolar dan imbal hasil treasury 10 tahun mendorong naiknya harga emas, tetapi fakta bahwa pasar masih melihat 3-4 kenaikan suku bunga tahun ini membatasi potensi kenaikan itu, kata Ahli Strategi DailyFX Margaret Yang, seperti dikutip Reuters.
Investor saat ini sedang menunggu sidang pencalonan Ketua Fed ‘Jerome Powell’ di depan Komite Perbankan Senat AS sebagai pertanda baru mengenai laju pengetatan kebijakan moneter. Sedangkan sidang calon Wakil Ketua Fed ‘Lael Brainard’ di depan komite akan berlangsung pada hari Kamis.
Goldman Sachs Group Inc. telah memperkirakan Federal Reserve akan menaikkan suku bunga hingga empat kali pada tahun 2022, bersama dengan analis di J.P. Morgan dan Deutsche Bank.
Sementara itu, Pada hari Rabu akan rilis data Indeks harga konsumen AS dan Beige Book Fed, dan indeks harga produsen akan rilis sehari kemudian.